Kamis, 17 Maret 2016

Artwork Supernova: Akar

Beberapa hari yang lalu saya sudah menyelesaikan satu artwork Supernova dari buku yang pertama. Kesatria, Putri, dan Bintang Jatuh. Bisa dilihat disini: Artwork Supernova: Kesatria, Putri, dan Bintang Jatuh (KPBJ)

Kali ini, lanjutan dari Artwork tersebut. Buku dua Supernova: Akar. Supernova: Akar merupakan buku kedua dari Serial SUpernova. Pertama kali dicetak pada tahun  2002. Berikut merupakan sinopsis Supernova diambil langsung dari situs Dee Lestari:

Setelah sebelumnya mendapat pertanda dari mimpi, di sebuah wihara di Lawang, Pasuruan, Guru Liong menemukan seorang bayi yang ditinggalkan di bawah pohon. Bayi itu memiliki bentuk kepala yang aneh. Guru Liong menamainya Bodhi dan membesarkannya di wihara. Tidak cuma bentuk tengkorak kepalanya yang berbeda dengan orang lain, Bodhi memiliki indra keenam yang kelewat peka, yang membuat hidupnya jadi tidak tenang. Berontak dengan kondisinya, Bodhi memutuskan untuk pergi meninggalkan wihara. Ia menyeberang ke Sumatra. Petualangannya dimulai ketika Bodhi mendapat tiket untuk pergi ke Malaysia. Ia bertemu dengan para backpacker dan terpikat untuk ikut bertualang.
Setelah tiba di Thailand, Bodhi bertemu dua orang yang mengubah hidupnya. Pada saat yang hampir bersamaan, ia berkenalan dengan Kell, seorang seniman tato dengan 617 tato di tubuhnya, yang konon datang jauh-jauh ke Thailand untuk menemui Bodhi. Ia memiliki misi khusus, yakni menurunkan ilmu tatonya kepada Bodhi dengan tujuan bahwa Bodhi-lah orang terakhir yang akan menorehkan tato ke-618 di tubuhnya. Orang kedua yang Bodhi temui adalah Ishtar Summer, seorang perempuan cantik dan misterius yang ingin menyelidiki Bodhi.
Setelah Bodhi menato Ishtar, Bodhi dan Kell sama-sama tahu bahwa sudah saatnya Bodhi memberikan tato terakhir kepada Kell. Keduanya menghindar. Bodhi melanjutkan petualangannya dan berakhir menjadi pekerja di sebuah ladang ganja di Golden Triangle. Di sana, Bodhi memutuskan untuk berhenti menghindar dan kembali mencari Kell agar misi mereka tuntas. Ia mendapat petunjuk Kell pergi ke Kamboja. Modal nekat, Bodhi berangkat ke Kamboja. Ia terjebak sebuah padang ranjau. Di sana, Bodhi bertemu Epona, petugas penjinak ranjau yang akhirnya membawa Bodhi ikut ke kamp. Di sana, Bodhi kembali dipertemukan dengan Kell.
Lepas dari petualangannya keliling Asia Tenggara, Bodhi kembali ke Indonesia. Memanfaatkan keahliannya sebagai seniman tato, Bodhi menemukan rumah baru di komunitas punk yang dipimpin oleh Bong.
Satu hari, Bodhi menemukan surat di sebuah komputer. Surat yang ditujukan kepada Akar. Bodhi tahu, surat itu ditujukan untuknya. Perjalanannya ternyata baru akan dimulai.
Sementara itu, di belahan bumi lain, Gio baru saja tiba di Vallegrande untuk mengunjungi Chaska Pumachua, ibu dari sahabatnya, Paulo. Tiba-tiba, seorang pria tak dikenal muncul, memberikan empat batu bersimbol dan sebuah peringatan. Tak lama kemudian, Gio mendapat kabar buruk dari Paulo yang bermarkas di Cusco. Diva Anastasia, perempuan yang Gio cintai, hilang di belantara Rio Tambopata. Gio menyusul ke Cusco dengan sejuta tanya.

Artwork yang kedua ini lebih berfokus pada Bodhi. menurut resensi dari salah seorang blogger, Ayu Prema Cintya Virayasti. Perawakan dan pewatakan Bodhi adalah sebagai berikut: 

Bodhi adalah seorang laki-laki yang yatim piatu sejak kecil. Secara fisiologis, Bodhi berbadan kurus, kepalanya gundul, pada kepalanya ada susunan tulang seperti tulang belakang yang membelah mulai dari pucak dahi ke belakang dan menghilang perlahan di pangkal tulang leher. 

"Ini bisa dipakai untuk menjelaskan kenapa ada susunan tulang seperti tulang belakang membelah kepalaku, mulai dari puncak dahi ke belakang dan menghilang perlahan di pangkal tulang leher. Mereka menjulukiku Klingon. Padahal sisa tubuhku yang lain sama seperti manusia biasa, jidatku tak lantas berlipat, dan aku pun kurus, tidak tinggi besar seperti makhluk Klingon dalam Star Trek." (halaman 29)

Maka, artwork yang saya buat seperti ini:

 Bodhi disebut-sebut sebagai akar, sehingga ornamen artworknya didominasi oleh julur-julur seperti akar yang menyebar ke berbagai arah. Bodhi juga disebutkan lahir dan besar dengan ajaran Budha maka, artworknya diberi dominasi Zentagram dengan detil di setiap lembar zentagramnya.

Seperti itu, beberapa detil lagi di foto-foto berikutnya:

Setelah semua selesai, seperti biasa, masuk studio agar hasilnya lebih bagus dan dapat di-digitalkan.
Artwork ini sudah saya posting di Instagram:

A photo posted by Penarubah (@yudithtri) on
 
Jadi, sudah 2 dari total 6 buku yang digambar. selanjutnya adalah buku kesukaanku. Supernova: Petir. Saya akan menggambar Elektra dan kekuatan petirnya.